Meski belum pernah mengumumkan secara resmi ke publik, namun selama ini model seksi Baby Margaretha selalu dikabarkan jadi pacar Chand Kelvin. Sayang, kini kisah kasih asmara Chan dan Baby sepertinya telah kandas, hal itu diperkuat ketika baru-baru ini Baby memperkenalkan seorang pria yang dia akui sebagai pacar barunya.
Pria beruntung yang berhasil menakhlukan hati model semledot itu adalah Henry Daniel Setya, seorang pengusaha batu bara asal Kalimantan. Wanita kelahiran Bandung,1 April 1984 itu mengaku bahwa hubungannya dengan Henry akan segera memasuki tahap serius, yaitu tunangan.
“Ini teman dekat aku dan Insya Allah akan lebih serius hubungannya. Kalau aku dari dulu berhubungan mau serius. Mungkin dalam waktu dekat akan bertunangan. Namanya Henry Daniel Setya. Dia pengusaha batubara di Kalimantan,” ungkap Baby Margaretha saat ditemui di Jakarta Pusat, Rabu,14 Oktober 2015.
Baby tak malu-malu mengungkapkan status dari calon tunangannya itu yang ternyata adalah seorang duda beranak dua. Baby bahkan bersyukur, bila dia jadi menikah dengan Henry, maka akan punya dua putri. Di mata Baby, status pria itu tidak terlalu penting karena Baby lebih melihat kemampuan pria dalam membuatnya nyaman.
Baca juga:
“Buat aku mau duda atau lajang enggak masalah. Yang penting adalah kenyamanan bagiku. Dia duda anak dua, dan aku harus terima sepaket. Aku sangat bersyukur bakal memiliki dua putri cantik dari Daniel,” kata Baby, dikutip dari Tabloid Bintang, Kamis,15 Oktober 2015.
Baby menganggap Henry adalah pria yang dia idamkan selama ini untuk jadi suaminya karena mempunyai sifat dewasa dan bisa melindungi dirinya. “Aku sukanya dewasa dan punya jiwa pemimpin, orangnya tegas, baik tentunya dan ngemong banget. Aku butuh sosok pria yang bisa ngelindungin aku,” tandas Baby.
Sementara itu, Henry juga tak mau kalah dengan memuji pacarnya yang seksi itu. Henry melihat sosok Beby adalah wanita yang pantas untuk menjadi ibu dari kedua putrinya. “Dia sosok calon istri dan ibu yang baik bagi anak-anak saya. Anak saya seperti sreg dengan Baby,” kata Henry.
