Mengisi slot tayang pukul 17.00 WIB sejak Senin,2 Juli 2018, drama kolosal mandarin bertajuk The Legend of Jade Sword mendapat sambutan hangat dari warganet pemirsa NET. Sambutan hangat itu terlihat di komentar-komentar mereka pada akun Instagram @netmediatama.
Salah satu postingan promo The Legend of Jade Sword yang diunggah @netmediatama pada Jumat,6 Juli 2018 dibanjiri komentar positif. “Akhirnya bs nontn juga. trkahir w w nontn raja es.. setelah itu ga ada lg yg namnya dunia persilatan,” tulis @arthatiaa di kolom komentar.
Tidak sedikit warganet yang ingin NET menambah durasi tayang The Legend of Jade Sword. “Andaikan durasi film ini di perpanjang pasti lebih seru,” harap @muhammad_frhanudin. “Sebel tayang nya bentar doang rasa nya, khusus ini bisa ga usah ada iklan ga hahahaha,” tulis @widadwikaa.
Mereka menilai jalan cerita The Legend of Jade Sword seru. Bahkan seorang warganet coba menebak-nebak jalan cerita serial yang dibintangi Lau Hawick, Wang Angel, Niu Jun Feng, Zhang Johnny, Zhao Yu Xi, dan Lee Wei tersebut.
“Prtama kali nnton hr selasa kmrn, eh trnyata seru loh.. klo boleh nebak sih ntar jinyoung bkal masuk ke perguruan lain yg mengincar segel itu, trus di latih sm guru dstu, trus jd jago dah tuh dia, udh gtu ntar lama2 jinyoung bakal bertarung sama jinying yg udh jago juga.. #myconspiracytheory,” tulis @q_uu_ii_nn.
Baca juga:
Para penonton berharap NET tidak menghentikan penayangan The Legend of Jade Sword di tengah jalan. Seperti diketahui bersama, pemirsa serial impor di tanah air sering jadi korban PHP (pemberi harapan palsu) stasiun TV ketika serial favoritnya “dibungkus” di tengah jalan.
“Mantap ni TV Series.. makin seru aja walaupun agak susah bedain pemeran lakinya soalnya nama sama muka hampir sama ;). Mudah2an sampek habes tayang,” kata pengguna akun Instagram @bunayya007.
Namun begitu, serial ini juga masih mendapat cibiran dari warganet lainnya, khususnya fans sinetron komedi Ok-Jek. Mereka tidak terima karna hadirnya The Legend of Jade Sword membuat Ok-Jek hilang begitu saja dari daftar program NET.
“Seperti tv sebelah mainnya denasti . Mending ok jek aja lebih keren?” ujar @nawa_mdk,” tulis @marifatumaryam. “Sekarang males mau liat NET TV gara2 program kesayangan (OK JEK) terkalahkan,” kata @mundi_andry.
Lucunya, ada pula warganet yang menuduh NET dibayar pemerintah Tiongkok. “Net di bayar sama cina kah untuk masukin film ini? Hhhh lama lama aku jadi g suka cina hh padahal di cina ada orang yang aku suka. dasar cina bisanya ambil alih negara lain mulu,” kata @marifatumaryam.
