Roy Kiyoshi Sebut Operasi Plastik Mancungin Hidung Hal Wajar

Oleh: - 3 November 2018  |

Instagram

Roy Kiyoshi
Roy Kiyoshi (Instagram)

Saat pertama kali muncul di dunia hiburan tanah air lewat reality show “fenomenal” Karma ANTV, Roy Kiyoshi dikenal sebagai seorang pria indigo yang karismatik. Kemampuan Roy dalam melihat hal-hal di luar nalar manusia membuat banyak orang kagum.

Namun persepsi orang-orang terhadap Roy itu belakangan berubah, tepatnya setelah beredar foto dirinya sedang menjalani operasi plastik di sebuah rumah sakit. Foto itu diunggah oleh beberapa akun gosip di Instagram.

Warganet pun seperti menemukan jawaban atas gosip yang sebelumnya beredar bahwa wajah Roy adalah hasil oplas (operasi plastik). Sejak itu, Roy menjadi bahan bully-an warganet di media sosial hingga banyak meme bermunculan dengan tema wajah roy.

Banyak yang menyebut wajah roy seperti alat make-up beauty blender, ada pula yang menyebut mirip sendok semen, lalu ada yang menyamakan dengan pick gitar, bahkan ada yang menilai wajah Roy seperti buah salak.

Baca juga:

Dalam bincang-bincang dengan media online Tabloidbintang.com belum lama ini, Roy mengaku santai mendapati hujatan yang dilontarkan warganet pada dirinya. Roy sendiri juga tak membantah bahwa dirinya memang melakukan perawatan wajah.

“Saya sebenarnya enggak masalah ya kalau misal perawatan terus orang-orang komentar. Aku enggak terlalu pusing masalah perawatan,” ujar Roy Kiyoshi, saat ditemui di bilangan SCBD, Sudirman, Jakarta Selatan, Selasa,25 September 2018.

Lebih lanjut Roy menuturkan, bagi seorang public figure seperti dirinya, menjaga penampilan fisik adalah hal yang lumrah. Dia juga menyebut tidak ada yang salah jika seorang public figure memutuskan untuk memancungkan hidung dan tindakan-tindakan serupa lainnya.

“Karena memang kita berada di dunia publik, dunia hiburan. Kita butuh perawatan. Dan saya menganggapnya ketika public figure melakukan face lift atau mancungin hidung atau segala macam itu hal yang wajar,” tandasnya.

Berita Terkait.

Tinggalkan Balasan