Cerita Film The Matrix: Ternak Manusia di Dunia Virtual Reality

Oleh: - 4 Oktober 2022  |

Instagram

Carrie-Anne Moss dan Keanu Reeves
Carrie-Anne Moss dan Keanu Reeves (Youtube)

The Matrix telah menjadi film favorit banyak orang sejak dirilis pada tahun 1999 silam. Meski ceritanya terbilang rumit serta visioner pada era penayangannya, para penonton menyukai. Hal tersebut dibuktikan dengan rating The Matrix di situs IMDB yang terbilang tinggi, yakni 8,7. Film yang disutradarai oleh Wachowski bersaudara tersebut hadirkan nama-nama besar bintang Hollywood seperti Keanu Reeves pemeran Neo, Carrie-Anne Moss pelakon Trinity, Hugo Weaving sebagai Agent Smith yang penampilannya sangat ikonik, serta Laurence Fishburne pemain karakter Morpheus.

Programmer Bernama Thomas Anderson

Film dibuka dengan adegan polisi mengepung kamar hotel yang lama tak terpakai. Mereka berusaha menangkap Trinity, wanita ahli pemrograman komputer yang juga memiliki kemampuan super. Trinity berhasil mengalahkan semua polisi itu dengan mudah, namun dia terus dikejar oleh sekelompok agen rahasia yang dipimpin oleh Agent Smith. Trinity melarikan diri dengan lompat antara dua gedung tinggi yang mustahil dilakukan oleh manusia normal. Namun Agent Smith yang ternyata juga memiliki kekuatan super juga bisa melompat antar gedung tingga lalu berhasil menemukan Trinity.

Beruntung Trinity bisa melarikan diri lagi kemudian berusaha masuk sebuah phone booth (telepon umum). Tak disangka Agent Smith kembali mengetahui keberadaan Trinity lalu menabrak phone booth yang ada Trinity di dalamnya dengan truk. Trinity tiba-tiba menghilang begitu saja mesik phone booth-nya hancur ditabrak truk. Para agen rahasia lalu memutuskan untuk mengincar Thomas Anderson, seorang programmer komputer yang terkenal dalam dunia hacking dengan nama Neo dan bekerja di perusahaan software terkenal Metacortex.

Thomas Anderson di Metacortex
Thomas Anderson di Metacortex (Youtube)

Neo terbangun dan menemukan pesan di layar komputernya yang mengatakan bahwa The Matrix telah menguasainya. Beberapa saat kemudian, dia mendengar ketukan pintu dan diajak oleh tamunya ke sebuah bar. Sesampainya di Bar Neo bertemu dengan Trinity, yang mengirimkan pesan kepadanya sebelumnya. Trinity memberi tahu Neo bahwa dia dalam bahaya dan akan membimbingnya untuk bertemu dengan orang yang bisa menjawab pertanyaannya tentang The Matrix, yaitu Morpheus. Neo menerima sebuah paket kiriman berisi ponsel Nokia di tempat kerjanya lalu berkomunikasi langsung dengan Morpheus.

Bergabung dengan Morpheus

Morpheus memperingatkan Neo bahwa agen rahasia sedang memburunya. Dia juga mengungkap bahwa The Matrix adalah dunia virtual reality (VR) yang bisa mengontrol kehidupan manusia dengan membuat mereka merasa seolah hidup. Morpheus mengajak Neo untuk membantu orang-orang yang masih terjebak di dalam dunia Matrix. Sayangnya para agen keduluan menangkap Neo dan memintanya memberitahu keberadaan Morpheus yang dianggap sebagai teroris. Neo menolak untuk membantu mereka dan meminta untuk menelpon seseorang.

Agen Smith marah dan menghilangkan kemampuan berbicara Neo kemudian menanamkan robot penyadap lewat pusarnya. Neo tiba-tiba sudah terbangun dari tempat tidur, tak tahu apakah hal yang dialami sebelumnya mimpi atau nyata. Dia kemudian mendapat telepon dari Morpheus yang mengungkap bahwa Neo adalah The One. Morpheus mengajak Neo untuk bertemu, Neo menyanggupi ajakan tersebut lalu dijemputlah dia oleh Trinity. Setelah bertemu, tak berselang lama Trinity mengeluarkan alat penyadap yang ada dalam perut Neo.

Momen adanya alat penyadap dalam perut Neo itu membuat dia sadar bahwa pertemuannya dengan Agen Smith sebelumnya bukan mimpi belaka. Trinity membawanya ke Morpheus, Neo diberi dua pilihan untuk menelan pil biru atau merah. Jika dia memilih pil merah, maka dia akan mengetahui kebenaran tentang The Matrix. Kalau dia memilih pil biru, dia akan kembali ke kehidupan lamanya. Setelah memilih pil merah, Neo terbangun dalam sebuah wadah penuh cairan dengan begitu banyak sistem perkabelan yang menancap ke tubuhnya.

Sebuah robot melepaskan Neo dari sistem perkabelan yang membuat Neo hanyut dalam sebuah saluran yang membawa ia tiba di markas Morpheus yang berupa kapal terbang bernama Nebuchadnezzar. Morpheus pun menyambutnya dengan ucapan, “Selamat datang di dunia nyata.” Neo mendapatkan perawatan medis dengan banyak jarum akupuntur karena fisiknya belum pernah aktif. Neo saat itu ibarat seperti bayi yang baru lahir ke dunia dengan wujud dewasa. Jadi wadah penuh cairan sebelumnya seperti sebuah rahim atau kandungan di kehidupan manusia.

Perang Manusia dengan Mesin

Setelah Neo pulih, Morpheus mengungkapkan kebenaran bahwa dunia nyata kini tahun 2199, bukan tahun 1999 sebagaimana realitas yang diyakini Neo. Setelah diperkenalkan satu persatu dengan seluruh kru kapal Nebuchadnezzar, Neo dihubungkan dengan perangkat kabel ke kepalanya untuk membawa dia ke dunia yang disebut oleh Morpheus sebagai The Construct, yaitu sebuah dunia virtual reality yang berbeda dari The Matrix. Morpheus menjelaskan bahwa pada awal abad ke-21 terjadi perang besar antara umat manusia dan mesin cerdas yang jahat.

Ladang Ternak Manusia The Matrix
Ladang Ternak Manusia The Matrix (Youtube)

Sumber energi utama para mesin cerdas itu adalah matahari. Manusia pada masa itu diceritakan menutup atmosfer bumi hingga sinar matahari tak terlihat lagi. Para mesin akhirnya mengambil energi bioelektrik tubuh manusia sebagai pengganti. Mesin cerdas lalu membuat sistem rahim buatan untuk ternak manusia dari bayi hinggga dewasa dalam hamparan ladang tanpa tepi di dunia Matrix. Sebagaimana telah kami ungkap di muka, The Matrix adalah dunia simulasi komputer yang meniru kondisi bumi seperti akhir abad ke-20, dimana mesin telah mengambil alih dan menguasainya.

Neo masih sulit untuk menerima kenyataan bahwa dirinya bukanlah manusia murni, melainkan manusia hybrid atau sekadar kloningan manusia asli yang lahir, tumbuh, dan besar di rahim buatan dunia Matrix. Morpheus dan krunya adalah sekelompok manusia hybrid yang bisa keluar dari dunia Matrix kemudian melakukan pemberontakan. Di antara para kru Nebuchadnezzar ada dua orang bernama Tank (Marcus Chong) dan kakaknya Dozer (Anthony Ray Parker) yang merupakan manusia murni. Keduanya dibesarkan di dunia asli, bukan di dunia Matrix seperti Neo dan beberapa kru yang lainnya.

Pelatihan Bela Diri Neo

Sedeharhananya, Tank dan Dozer tidak memiliki colokan kabel di belakang kepala mereka, sehinga keduanya pun tak bisa masuk ke dunia Matrix. Neo belajar berbagai teknik bela diri seperti Jiu Jitsu dan Kung Fu di dunia Construct dengan Tank sebagai operator pelatihannya. Setelah dirasa cukup kuat kemapuan bela dirinya, Neo mulai latihan sparring fighting melawan Morpheus sebagai tahap akhir pelatihannya. Dalam latihan tersebut, Morpheus berusaha membantu Neo melepaskan diri dari belenggu pikirannya agar bisa menjadi petarung terbaik melawan para mesin.

Baca juga:

Morpheus banyak melakukan serangan pada tubuh Neo di dunia Construct, Neo akhirnya terbangun dengan luka-luka akibat simulasi latihannya. Morpheus lalu memberitahu bahwa kematian di dunia Matrix (juga Construct) bisa membunuh tubuh aslinya di dunia nyata. Dalam latihan berikutnya, Morpheus menjelaskan bahwa agen Smith yang kerap ditemui Neo sebenarnya adalah program komputer kuat yang diciptakan untuk menjaga sistem The Matrix dari ancaman. Mereka bisa muncul di mana saja dan mengecoh siapa saja dengan kemampuan berubah wujudnya.

Neo juga diberitahu tentang Sentinel, makhluk pembunuh yang diciptakan para mesin untuk menghancurkan para pemberontak di dunia nyata. Di tempat lain, anak buah Morpheus bernama Cypher (Joe Pantoliano) diperlihatkan bertemu agen Smith. Cypher mengaku menyesal bergabung dengan Morpheus setelah dulu sempat memilih pil merah, sama seperti Neo. Dia meminta kepada agen Smith agar dirinya bisa hidup dengan nyaman di dunia Matrix, dengan balasan bakal memberikan semua informasi yang dia ketahui kepada Agen Smith.

Pengkhianatan Cypher pada Morpheus

Cypher Khianati Morpheus
Cypher Khianati Morpheus (Youtube)

Agen Smith berniat untuk mendapatkan akses ke mainframe komputer Zion yang menyimpan data pemberontak dan para manusia tersisa. Lantaran Cypher tidak mengetahui kode aksesnya, dia menawarkan untuk memberikan Smith kesempatan menangkap Morpheus. Semua kru Morpheus kemudian memasuki The Matrix lagi untuk bertemu Oracle (Gloria Foster). Oracle memberitahu Neo bahwa dia bukan The One dan juga memperingatkan bahwa dia harus memilih antara kehidupan yang dijalani oleh Morpheus atau menjalani hidupnya sendiri.

Setelah pulang ke markas mereka di Matrix, tiba-tiba Neo merasakan deja vu setelah melihat kucing yang sama dengan tingkah yang sama di waktu yang berdekatan. Trinity menyadari kalau ada yang tidak beres lantaran di dalam dunia Matrix, deja vu merupakan kesalahan sistem. Ternyata benar, mereka disergap oleh agen dan polisi akibat ulah Cypher yang telah berkhianat. Melihat Neo yang sedang terancam di tengah kepungan, Morpheus akhirnya membiarkan dirinya ditangkap dan memerintahkan krunya untuk melarikan diri demi menyelamatkan Neo.

Cypher keluar dari dunia Matrix terlebih dahulu dan membunuh Dozer dan Tank yang bertugas di Nebuchadnezzar pada saat itu. Sementara kru lainnya masih tertidur di dunia nyata. Sebelum Cypher bisa membunuh Neo, Tank yang ternyata masih hidup menembaknya hingga tewas. Trinity dan Neo kembali dari The Matrix. Di dunia Matrix, Agent Smith menginterogasi Morpheus untuk mendapatkan kode akses ke komputer Zion dengan cara meretas otaknya. Jika Agent Smith berhasil, maka peradaban tersisa di dunia nyata bisa dihancurkan oleh para mesin.

Misi Penyelamatan Morpheus

Tank menyarankan untuk membunuh tubuh Morpheus di dunia nyata untuk mencegah Agent Smith mendapatkan akses. Namun Neo memutuskan untuk kembali ke The Matrix untuk menyelamatkan Morpheus. Seperti ramalan Oracle, Neo akan memilih antara menyelamatkan hidup Morpheus atau dirinya sendiri. Neo berbicara dengan Trinity dan mengungkapkan bahwa dia bukanlah The One seperti yang dipercayai oleh Morpheus. Tetapi Trinity bersikeras untuk ikut menemani Neo balik ke Matrix. Akhirnya, mereka berdua memasuki dunia Matrix sekali lagi.

Saat interogasi, Agent Smith mendadak perintahkan Agent Jones dan Brown untuk meninggalkan Morpheus dan dirinya sendiri. Agent Smith mengungkapkan kepada Morpheus bahwa dia juga memiliki keinginan untuk terbebas dari The Matrix dengan cara menghancurkan komputer Zion. Neo dan Trinity dihadang pasukan polisi dan Agent Jones saat coba menyelamatkan Morpheus. Pada momen inilah diperlihatkan adegan “legendaris” Neo berhasil menghindari serangan peluru yang ditembakkan Agent Jones, dimana nantinya jadi sangat ikonik adegan tersebut.

Adegan Hindari Peluru The Matrix
Adegan Hindari Peluru The Matrix (Youtube)

Neo dan Trinity kemudian menggunakan helikopter untuk menyelamatkan Morpheus. Namun, Agent Smith berhasil menembaki helikopter dan membuatnya kehilangan keseimbangan. Neo sekali lagi memperlihatkan kemampuannya dengan menyelamatkan Trinity dari helikopter. Setelah melewati sejumlah rintangan, Morpheus dan Trinity akhirnya berhasil keluar dari dunia Matrix melalui sebuah telepon umum di stasiun kereta. Namun Agent Smith lagi-lagi berhasil melacak keberadaan mereka dan menyerang Neo sebelum dia bisa keluar dari The Matrix.

Kematian dan Kebangkitan

Neo dan Agent Smith lalu bertarung dengan epik. Meskipun sempat terdesak, Neo berhasil melumpuhkan Agent Smith dengan membuatnya tertabrak kereta. Lantaran punya kemampuan spesial, Agent Smith dapat hidup lagi. Sementara itu di dunia nyata, Sentinel menyerang kapal Nebuchadnezzar yang membuat Morpheus, Trinity, dan Tank dalam bahaya. Neo berusaha mencari jalan keluar dari dunia Matrix dan menghindari kejaran para agen. Dia tiba di sebuah kamar sesuai petunjuk Tank dari Nebuchadnezzar, tetapi malah tewas tertembak oleh Agent Smith yang telah menunggunya.

Trinity melihat tubuh Neo sudah tidak bernyawa lagi di dunia nyata. Dia kemudian berbisik padanya bahwa Neo tidak mungkin mati karena Trinity mencintainya. Hal tersebut sesuai dengan perkataan Oracle yang dulu pernah berkata pada Trinity bahwa dia akan jatuh cinta dengan orang yang disebut The One. Trinity meyakini bahwa Neo adalah The One yang dimaksud dan mencium Neo hingga Neo kembali hidup. Di dunia Matrix, Neo bangkit dari kematian dengan kekuatan baru, dimana dia bisa melihat dengan jelas serta mengendalikan The Matrix melalui pikirannya.

Ketika lagi dan lagi dihadang oleh Agen Smith, Neo dengan kemampuan barunya masuk ke dalam tubuh Smith lalu membunuhnya dari dalam. Setelah itu, Neo berusaha meninggalkan dunia Matrix pada saat yang bersamaan dengan hancurnya para sentinal dikalahkan oleh para kru Nebuchadnezzar. Di akhir film, Neo diperlihatkan masih berada di The Matrix sedang melakukan panggilan telepon. Dia berjanji akan menunjukkan dunia tanpa aturan dan batasan, di mana segala sesuatu akan menjadi mungkin. Neo menutup telepon kemudian terbang ke langit dan film pun selesai.

Berita Terkait.

Tinggalkan Balasan