Komentar Young Lex atas kasus narkoba yang sedang menjerat Iwa K tentu sangat ditunggu oleh banyak orang. Bagaimana tidak, Lex dan Iwa K beberapa bulan silam pernah terlibat perang dingin. Dalam wawancara dengan media belum lama ini, Lex mau memberikan komentarnya terkait kasus tersebut.
Sebagai orang yang pernah terlibat konflik dengan Iwa K, Lex mengaku biasa saja mendengar Iwa K terjerat narkoba. Pria bernama asli Samuel Alexander Pieter itu memastikan dirinya tak mengambil keuntungan atau bersenang-senang atas kasus yang menimpa Iwa K.
“Nggak ada (bersenang-senang atas kasus Iwa K), nggak ada dendam sama sekali. Nggak ada yang menang, nggak ada yang kalah,” ujar Lex saat dijumpai di gedung Trans TV, Jl. Kapten Tendean, Jakarta Selatan, Selasa,2 Mei 2017.
Bahkan, Lex berharap Iwa K tetap bisa berkarya meski dia sedang terjerat kasus narkoba. Menurut Lex, dunia hiphop tanah air kini sedang bagus-bagusnya, jadi ada yang kurang bila sang legenda hidup hiphop seperti Iwa K menghilang.
“Dari gua sih pengennya nggak ada kayak gini, pengen tetap berkarya. Gua sih pengen support karena sekarang hiphop lagi seru, tapi kalau figurnya hilang tuh sayang banget,” ujar Lex seperti dikutip dari Tabloidbintang.com, Kamis,4 Mei 2017.
Baca juga:
Lex juga meyakini bahwa Iwa K sebenarnya adalah korban dari narkoba, seperti kata pengacaranya. Maka itu, lanjut Lex, harusnya bandar dan pengedar narkoba yang dimusuhi masyarakat, bukan pemakainya atau korban.
“Kalau gue sih engga (mandang negatif). Balik ke pribadi masing-masing, dan nggak bisa disalahin juga ya, karena kata pengacaranya juga kan korban. Yang harusnya dimusuhin itu bukan korbannya, tapi bandarnya,” terangnya.
Lebih jauh berbicara tentang narkoba, Lex memastikan dirinya adalah seorang musisi yang jauh dari barang-barang haram seperti itu. “Kalau gue sih pribadi benar-benar clean. Jauh dari yang gitu-gituan (narkoba),” tegas pria kelahiran Jakarta,18 April 1992 itu.
Lex menyebut faktor didikan agama dari keluarga telah berhasil membuatnya jauh dari narkoba. “Karena background agama di keluarga gua lumayan kuat, dan ngajarin gua untuk, bukan ngajarin sih itu lebih ke pribadi gua buat nggak kayak gitu (pakai narkoba),” tutupnya.
